7 Tips Ciptakan Ruang Kerja Nyaman dan Low Budget
Ruang kerja nyaman merupakan salah satu kunci untuk tetap produktif, fokus, dan memiliki semangat kerja yang baik. Tapi, untuk menciptakan ruang kerja yang ideal tidak cukup dengan desain sketsa yang keren, ada beberapa aturan dasar yang perlu diikuti. Jika tidak, ruang kerja kamu bisa kehilangan komponen dasarnya. Itulah mengapa, untuk membangun tempat kerja yang nyaman kamu perlu memeriksa berbagai hal dua kali sebelum mengambil keputusan akhir.
“Tapi apakah bisa membuat ruang kerja nyaman dengan biaya minim?” Eits, tidak ada yang tidak mungkin ya, selalu ada celah di setiap kesempatan, termasuk membuat ruang kerja ideal dan low budget.
7 Tips Ciptakan Ruang Kerja Nyaman dengan Biaya Minim
“Emang bisa ya membuat ruangan senyaman mungkin tapi dengan biaya yang sedikit?”, Nyatanya, kamu bisa saja kok menciptakan tempat kerja efektif dan hemat biaya. Meski dengan area yang tidak begitu luas, kamu bisa membuatnya menjadi nyaman dengan memerhatikan 7 tips berikut ini,
1. Pilih lokasi yang nyaman dengan area tidak begitu luas
Dengan budget yang tidak begitu besar, kamu bisa mendapatkan ruang kerja dengan luas yang tidak seberapa. Namun, justru disitulah letak kreativitas untuk membuat ruang kerja yang tetap nyaman.
Selain itu, perhatikan pula lokasi perusahaan. Meski tidak berada di pinggir jalan raya, pastikan kantor kamu memiliki lokasi yang sesuai dengan kebutuhan dan kenyamanan karyawan. Misalnya, dekat dengan tempat makan untuk makan siang, atau kafe untuk melepas penat selepas bekerja.
2. Cerminan nilai perusahaan
Tidak masalah jika kantor kamu tidak begitu luas, asalkan tetap memberikan cerminan nilai perusahaan. Buat terlebih dahulu daftar nilai perusahaan, prinsip dasar, hingga image seperti apa yang diinginkan. Misalnya dalam pemilihan warna, lebih cocok tema hitam putih, atau justru warna yang lebih ceria dan terbuka?
Atau bisa juga dengan menambahkan pantry untuk menyeduh kopi, teh, dan 1 sampai 2 buah meja kursi untuk menciptakan suasana yang nyaman dan lebih terbuka. Tentu saja jika aspek tersebut sesuai dengan nilai perusahaan. Meski terlihat sepele, hal-hal seperti ini akan bisa membentuk lingkungan tim yang lebih ramah dan memiliki visi misi yang sama.
3. Area kerja memiliki cahaya alami
Tips selanjutnya yang tidak kalah penting ialah pencahayaan ruang. Usahakan area kerja memiliki cahaya alami yang cukup terang. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa adanya sinar matahari pada ruang dapat memicu kebahagiaan. Sebaliknya, penurunan paparan cahaya matahari dikaitkan dengan penurunan kadar serotonin yang bisa memicu stress bahkan depresi.
Cahaya matahari dan udara segar adalah komponen lain yang perlu dimiliki. Jadi pastikan kantor kamu meski tidak begitu luas, harus memiliki ventilasi yang baik. Selain dampak kesehatan, adanya paparan matahari di tempat kerja juga bisa meminimalkan penggunaan sinar lampu. Dengan demikian, biaya pengeluaran operasional untuk kantor juga bisa berkurang.
4. Kondisi ruang yang tenang
Menghabiskan sebagian waktu di kantor merupakan keharusan yang dilakoni para pekerja, bahkan bisa disebut sebagai rumah kedua. Itulah mengapa, kondisi tempat kerja yang nyaman dan tenang sangat diperlukan untuk menunjang aktivitas selama di kantor.
Ternyata, selain harga yang lebih terjangkau, letak kantor yang jauh dari jalan raya atau keramaian juga memiliki keuntungan lain yakni, kondisi ketenangan. Kantor yang tenang akan membuat team yang bekerja akan lebih fokus dan bisa menyelesaikan pekerjaan tepat waktu. Keuntungan yang berlipat ganda bukan?
5. Desain ergonomis
Tidak perlu ruangan yang mewah untuk bisa tetap nyaman bekerja, pemenuhan desain yang ergonomis terbukti bisa memberikan kondisi ruang ideal karyawan sehingga bisa meningkatkan efisiensi dan produktivitas mereka. Ada beberapa aturan desain ergonomis yang perlu diikuti, yakni
- Kursi nyaman untuk menopang lekuk tulang belakang
- Letakkan telepon, alat tulis, dan objek penting lain di dekat meja karyawan
- Ada cukup ruang untuk menampung paha dan kaki di bawah meja
- Tempatkan monitor sejauh satu lengan dari wajah, bagian atas layar harus sedikit di bawah level mata mereka untuk fokus maksimal
- Pencahayaan cukup
6. Manfaatkan ruang dengan maksimal
Dengan ruangan sempit bisa apa? Eits tenang, kalau kamu pandai memanfaatkan ruang dengan baik. Ruangan sempit pun bisa disulap menjadi ruang kerja nyaman dan terasa luas. Manfaatkan setiap ruang dengan maksimal. Misalnya, jika ada ruang di bawah tangga yang bisa dimanfaatkan, kamu bisa gunakan untuk zona dingin.
Zona dingin ini bagian terpisah dari zona kerja. Jadi saat di zona kerja, semua akan fokus untuk bekerja dan memaksimalkan efisiensi otak. Nah, di zona dingin ini bisa diigunakan untuk arena bersantai seperti minum kopi, brainstorming, atau sekadar ngobrol ringan. Jangan lupa untuk memberikan aturan di masing-masing zona agar tetap teratur. misalnya , “harap membuang sampah di tempatnya”, “tinggalkan meja dalam keadaan bersih”, dan lain sebagainya.
7. Masukkan kreativitas karyawan
Meski dengan biaya yang minim, kamu perlu membuat ruangan kerja menjadi rumah kedua bagi karyawan. Salah satu caranya dengan mengikutsertakan mereka dalam memilih desain. Masukkan kreativitas karyawan dan biarkan mereka menata sendiri ruangan yang akan ditempatinya. Dengan cara ini, karyawan pun akan lebih betah berada di kantor dan melakukan pekerjaan dengan kondusif.
Minta karyawan untuk menyingkirkan barang-barang yang tidak ingin dilihat saat bekerja. Misalnya, printer yang jelek, atau scanner usang. Selain bisa membuat ruangan menjadi lebih luas, pikiran pun menjadi lebih terasa tenang karena berkurangnya barang yang tidak berguna.
Tidak perlu takut untuk membangun kantor meski dengan tempat yang tidak begitu luas dan biaya minim. Dengan menggunakan kreativitas, kerjasama dari semua karyawan, dan dilengkapi dengan desain ergonomis, ruang kerja nyaman pun akan tercipta. Jadi, sudah siapkah kamu membangun ruang kerja idealmu?
Baca Juga: Terapkan 7 Hal Ini untuk Bangkitkan Semangat Kerja Kamu!