6 Cara Membuat Kartu Nama Unik dan Menarik, Anti Dibuang!
Sebelum era digital, kartu nama berfungsi sebagai alat bertukar informasi, terutama saat memperluas jaringan dan bertemu profesional lain.
Nah di era modern ini, kartu nama digunakan untuk memberi informasi kontak saat pertama kali bertemu seseorang. Tidak hanya itu, kartu nama juga berfungsi alat marketing untuk diri sendiri maupun bisnis yang sedang dijalankan.
Kartu nama memiliki fungsi penting sebagai pengingat fisik tentang siapa kamu dan bisnis apa yang kamu wakili atau jalani. Desain kartu nama yang menarik akan membuat marketing menjadi cukup efektif. Kamu pun akan tampak lebih profesional, berkesan, dan bersifat personal.
Nah, bagaimana sih cara membuat kartu nama yang menarik dan mudah diingat?
Cara Membuat Kartu Nama Unik dan Menarik
Kartu nama yang baik adalah yang bisa menunjukkan identitas diri. Yuk simak cara membuat kartu nama unik dan menarik berikut ini:
1. Desain yang menarik
Cara membuat kartu nama yang pertama ialah memahami standar desain. Bagaimana sih standar desain untuk cetak kartu nama:
Beri garis tepi sekitar 5 mm
Gunakan kualitas 300 dpi untuk produksi gambar terbaik
Perhatikan ukuran minimum font agar kartu nama terbaca dengan baik
Gunakan desain berbasis warna CMYK agar kualitas cetak bagus
Gunakan jenis tulisan yang mudah dibaca
Hindari penggunaan warna yang terlalu banyak. Cukup satu warna atau kombinasi dua hingga tiga warna
2. Masukkan semua informasi penting
Perhatikan informasi yang masuk ke dalam kartu nama. Mengapa? Karena kartu nama memiliki ruang yang terbatas maka perlu memasukkan informasi penting. Beberapa di antaranya ialah:
Logo perusahaan
Nama
Alamat
Nomor telepon
Situs perusahaan
Informasi penting lain yang dibutuhkan
Sesuai tujuan, kartu nama dibuat untuk mempermudah orang saat akan mengubungimu. Oleh karena itu, disarankan hanya informasi penting saja yang dicantumkan dalam kartu nama.
3. Perhatikan ukuran kartu nama
Ukuran kartu nama standar sebenarnya bermacam-macam, masing-masing negara memiliki standar tersendiri. Berikut beberapa ukurannya:
Indonesia memiliki ukuran standar kartu nama yaitu 9 x 5,5 cm atau 90 x 55 mm. Ukuran standar Indonesia ini juga bisa digunakan di Australia, New Zealand, Thaiwan, dan Dermark
Sedikit berbeda dengan Indonesia, ukuran kartu nama standar di Jepang ialah 91 x 55 mm. Namun saat dicetak, perbedaan ukuran kartu nama ini tidak terlalu tampak
Ukuran kartu nama standar Asia hanya lebih pendek 1 mm jadi sekitar 90 x 54 mm. Ukuran ini juga bisa digunakan di Indonesia
Di Eropa, ukuran kartu nama menyerupai ukuran kartu kredit yaitu 85 x 55 mm. Kamu bisa menggunakan ukuran ini di Ingrris, Swiss, Portugal, Belgia, Belanda, dan negara eropa lainnya
Di Amerika, ukuran kartu nama standar yang dimiliki ialah 89 x 51 mm. Beberapa negara lain seperti Korea Selatan, Afrika Selatan, Ceko, Finlandia, Kanada, dan lainnya
Untuk ukuran sesuai ISO (International Organization for Standardization) ialah 74 x 52 mm
Tentukan ukuran kartu nama yang sesuai. Mulai dengan mempertimbangkan informasi utama yang ingin dicantumkan, sesuaikan dengan ruang kartu nama, dan sajikan informasi lewat desain yang kreatif.
4. Gunakan Bahan Berkualitas
Selain ukuran kartu nama, kamu juga perlu memerhatikan bahan atau kertas apa yang cocok untuk mencetak kartu nama. Berikut beberapa jenis kertas yang bisa menjadi pilihan kartu nama:
-
Kertas glossy photo paper
Sesuai namanya, kertas ini memiliki permukaan glossy yang membuat kartu nama tampak bersinar saat ada cahaya. Hasil cetak pun akan lebih mengkilat. Nah biasanya untuk membuatnya lebih profesional, hasil kartu nama akan diberi finishing berupa kertas laminasi. Bisa berupa laminasi doff maupun glossy.
Laminasi glossy memberikan kesan mengkilap, sedangkan laminasi doff memberikan hasil akhir tidak mengkilat namun elegan.
Perbedaan lebih lengkapnya baca di sini: Untuk lebih jelasnya, simak di sini: Perbedaan Laminasi Doff dan Glossy
-
Art Paper
Kertas jenis ini memiliki ketebalan berbeda mulai dari 85 g, 100 g, 115 g, 150 g, hingga 200 g. Namun, kertas ini agak lambat dalam menyerap tinta.
Nah, agar hasil cetak lebih memuaskan, disarankan menggunakan tinta khusus Art Paper yaiut Art Paper China. Tinta ini diformulasikan agar cepat kering, tajam, dan anti luntur. Kartu nama yang dihasilkan juga akan tampak elegan dan tahan lama.
-
PVC ID Card
Bahan satu ini termasuk dalam jejeran kertas yang paling banyak dicari. Kertas ini memiliki lapisan atas dan bawah yang bisa dicetak di kedua sisi. Dilengkapi dengan lapisan glossy membuat kesan kartu nama kadi lebih ekslusof, elegan, dan profesional.
Selain kartu nama, kertas PVC juga banyak digunakan untuk berbagai keperluan seperti cetak id card, kartu member, dan lainnya.
Baca jenis kertas lainnya di sini, Jenis Kertas Untuk Kartu Nama
5. Ciptakan kartu nama multifungsi
Beberapa orang menyimpan kartu nama yang diterima, namun ada juga yang mengabaikan begitu saja atau bahkan membuangnya.
Nah, hal itu bisa diminimalisir dengan membuat kartu nama menjadi multifungsi. Jadi selain berfungsi sebagai identitas bisnis, kartu nama juga memiliki fungsi lain.
Ada banyak cara untuk membuatnya menjadi multifungsi, misalnya dengan menjadikannya sebagai penanda buku atau aksesoris mini lain dengan basis kertas.
6. Cek ulang setelah dibuat
Nah, sebelum mencetak, alangkah baiknya untuk cek ulang terlebih dahulu mulai dari desain hingga detail informasi. Karena kartu nama berisi informasi penting, maka pastikan kembali semua informasi yang tertulis itu sudah benar.
Bahkan kesalahan ketik pada email atau nomor telepon pun bisa fatal karena nantinya orang tidak akan bisa menghubungi melalui nomor yang tercantum di kartu nama.
Untuk menghindari kesalahan yang tidak diinginkan, maka kartu nama perlu dicek ulang sebelum dicetak dalam jumlah banyak.
Nah itulah 6 cara membuat kartu nama unik dan menarik. Kamu juga bisa lebih bereksplorasi sesuai kreativitas dan disesuaikan dengan kebutuhan.